UKMriau.com, DENPASAR – Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali mengusulkan agar penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) lebih menyasar pada pelaku usaha pemula atau startup pada 2017.
Rai Sukerta, Kepala Bidang Bina UMKM Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bali, menyatakan dengan bunga KUR yang turun menjadi 7% tahun depan, masyarakat yang membutuhkan KUR dari berbagai unsur di Bali dapat semakin disentuh oleh perbankan.
“Kami mengharapkan dengan bunga yang relatif lebih kecil tahun depan dapat menyasar pelaku usaha pemula atau startup semua sektor yang mulai tumbuh di Bali ini karena bagi pemula kadang ada keterbatasan-keterbatasan tertentu yang mereka temui saat memulai bisnisnya,” paparnya, Kamis (15/12/2016).
Selain itu, lanjutnya, dengan penyaluran KUR kepada pelaku usaha pemula diharapkan mereka dapat terus menjalankan bisnisnya ke depan tanpa kekurangan modal.
“Hingga sekarang ini penyaluran KUR di Bali terserap hingga 102% merata di seluruh kabupaten/kota di Bali, sudah melebihi target kami. Ke depannya, kami optimis bisa lebih tinggi lagi ditambah suku bunga KUR yang akan diturunkan menjadi 7%,” tegasnya.
Visit web sumber : KLIK DISINI