Yuk Cari Tau Penyebab Gaji Bulanan Anda Ludes di Tengah Bulan

Yuk Cari Tau Penyebab Gaji Bulanan Anda Ludes di Tengah Bulan
Ekonomi Inspirasi Bisnis

BisnisRiau, JAKARTA – Hidup hampa tanpa uang. Begitulah yang dialami orang-orang yang sudah cekak sebelum waktu gajian tiba. Banyak yang mengeluh mengenai kondisi finansial. Bahkan, ada kasus di mana gaji bulanan sudah habis, padahal masih pertengahan bulan.

Anda pernah merasakan hal ini? Tentu saja beberapa kali pernah. Uang habis di paruh bulan bukan lagi hal tabuh. Semua orang merasakan hal yang sama, sama seperti yang Anda rasakan. Ketika uang bulanan habis, kita sering bertanya-tanya ke mana habisnya uang tersebut.

Rental Mobil Instagram Post

Kita malah menyalahkan orang lain ketika gaji bulanan habis. Kalau dipikirkan lagi, kitalah yang menjadi penyebab gaji cepat habis bukan orang lain. Berikut ini adalah penyebab-penyeban yang membuat gaji bulanan ludes di tengah bulan.

1. Bukannya Kempis, Pengeluaran Malah Bengkak

Salah satu penyebab gaji ludes karena pengeluaran semakin membengkak. Pembengkakan yang terjadi tidak hanya Rp100-200 ribu saja, tapi berjuta-juta. Kalau dipikir-pikir, wajar ya kalau gaji cepat ludes.

Bengkaknya pengeluaran bisa terjadi karena Anda kurang lihai mengelola keuangan. Akibatnya, peribahasa “pasak lebih besar daripada tiang” terjadi. Kalau hal ini Anda alami, ada baiknya pangkas pengeluaran yang tidak perlu. Dengan begitu, kondisi finansial kembali sehat seperti semula.

2. Gaya Hidup yang Cenderung Konsumtif

Penyebab selanjutnya adalah gaya hidup yang cenderung konsumtif. Perubahan gaya hidup bisa disebabkan karena banyak aspek. Salah satunya adalah lingkungan sekitar. Misalnya, saat Anda mendapatkan kenaikan gaji, gaya hidup Anda pun ikut berubah. Anda yang dulunya langsung pulang ke rumah sehabis kerja, kini malah asyik jalan ke sana dan ke sini bersama teman.

Cobalah sekali-sekali menghitung jumlah pengeluaran yang dihabiskan saat jalan bersama teman. Jumlahnya pasti tidak sedikit, bukan? Jadi, jangan heran kalau gaji cepat ludes. Kalau tidak mau ini terus berlanjut, kembalilah ke gaya hidup Anda yang cenderung hemat.

3. Sulit Mengontrol Keinginan Belanja

Sifat manusia yang tidak pernah puas membuatnya haus akan barang-barang yang dijual. Entah itu pakaian, sepatu, tas, gadget, ataupun perabotan rumah tangga. Ketika Anda sulit mengontrol keinginan belanja terhadap barang-barang ini, percayalah kalau gaji Anda bakal cepat ludes. Atau parahnya Anda malah berutang demi memenuhi semua keinginan tersebut.

Daripada gaji habis melulu, kontrol keinginan belanja Anda dengan baik. Kalau Anda sulit melakukannya, lebih baik di rumah saja. Kunjungilah pusat perbelanjaan saat dibutuhkan saja.

4. Perawatan Ini dan Itu

Perawatan juga dapat membuat gaji bulanan ludes. Banyaknya bagian tubuh yang harus dirawat membuat pengeluaran membengkak. Apalagi biaya perawatan itu tidaklah murah. Biaya perawatan yang dikeluarkan juga naik dua kali lipat ketika Anda mengunjungi salon kecantikan yang populer.

Karena itu, kurangi kebiasaan terlalu sering melakukan perawatan. Memang perawatan tubuh ini bagus untuk menjaga penampilan. Namun, pertimbangkan juga kondisi finansial. Kalau gaji bulanan saja tidak cukup untuk perawatan ke salon, lebih baik perawatan sendiri di rumah.

5. Lupa Menabung

Menabung menjadi hal yang sangat sulit untuk dijadikan kebiasaan. Padahal, menabung sudah diajarkan sejak kita masih sangat belia. Percaya atau tidak, berapa pun gaji yang Anda terima setiap bulan, baik besar maupun kecil, nilainya akan cepat ludes kalau Anda lupa menabung. Karena itu, selalu sisihkan sebagian dari gaji bulanan untuk ditabung. Kalau pun ada kebutuhan mendesak yang perlu didanai, Anda bisa menggunakan tabungan tersebut sebagai jaminan.

6. Lupa Mencatat Pengeluaran

Padatnya rutinitas sehari-hari membuat kita lupa diri. Merawat diri sendiri saja bisa lupa, apalagi mencatat pengeluaran. Satu hal yang perlu Anda ingat, sepadat apa pun rutinitas sehari-hari, selalu sempatkan untuk hal yang berguna. Misalnya, mencatat pengeluaran.

Adanya catatan laporan keuangan membuat alokasi gaji lebih jelas. Dengan begitu, Anda tidak lagi bertanya-tanya ke mana gaji tersebut dipergunakan. Kalau Anda bisa mencatat pengeluaran bulanan secara rutin, percayalah, kondisi finansial Anda akan membaik seiring berjalannya waktu.

Lakukan Perubahan secara Bertahap

Menghilangkan sifat boros dan kebiasaan buruk dalam mengatur keuangan bukanlah hal yang mudah. Ada banyak tantangan yang menghalangi untuk berubah. Namun, semua tantangan itu bisa diatasi jika memiliki tekad yang kuat untuk berubah. Jadi, beri diri Anda ruang dan waktu untuk berubah. Lakukan perubahan secara bertahap agar prosesnya jauh lebih mudah.

Sumber : okezone.com